Bekerja dan cinta

Tanpa sebuah usaha, maka cinta itu dangkal dan tidak tulus. Tanpa cinta dan komitmen di balik itu semua, maka upaya sebagian besar akan terbuang.
Ketika kita membenci pekerjaan yang dikerjakan, apa mungkin hal ini bisa tercapai? Namun ketika kita menghargai dan mencintai pekerjaan, maka tidak ada batas untuk apa yang dapat kita lakukan.
Apakah kita menemukan cara untuk melakukan apa yang kita sukai, atau cara untuk mencintai apa yang kita lakukan, karena hasilnya adalah sama. Karena kekuatan dan efektivitas cinta kita dalam usaha yang akan membawa segala macam hal-hal positif dalam hidup kita.
Dengan setiap usaha, pasti ada masalah dan kemunduran. Namun mereka tidak bisa mengurangi nilai dari upaya yang kita lakukan itu. Dapatkan fokus diri pada gambaran-gambaran besar.
Jika kita tidak dapat membayangkan bagaimana mungkin kita bisa mencintai apa yang dilakukan, ambil langkah mundur dan meletakkannya dalam konteks yang lebih besar. Jika tugas tampaknya tidak menyenangkan, maka pertimbangkan pekerjaan.
Jika kita tidak bisa mencintai pekerjaan, maka pertimbangkanlah karir. Bingkailah pekerjaan kita di ruang yang cukup besar, maka cinta akan memberikan kekuatan untuk usaha kita itu.
Subhanallah mantaPKS akhi...ana share yah tulisan motivasi antum ini
BalasHapuswahhh akh Pangeran Pesanggrahan ini mantafff skali en zzuuuPPerrrr
BalasHapusBetul,bagusnya memang bekerja sesuai passion ^^
BalasHapussetuju dgn mas Nur Wahyu, hrs sesuai passion, cinta, hati..utk melakukan pekerjaan besar
BalasHapusSubhanallah, enak sekali gambaran bekerja dan cinta nya mas cepy ini yah
BalasHapusPak cepi aku izin share yaaaa
BalasHapus